PERCEPATAN GURU BESAR, FAKULTAS USHULUDDIN ADAKAN ACADEMIC WRITING

PERCEPATAN GURU BESAR, FAKULTAS USHULUDDIN ADAKAN ACADEMIC WRITING

Harau, Kabupataen 50 Kota, Sumatera Barat

Fakultas Ushuluddin_Guru Besar adalah impian setiap Tenaga Pendidik (Dosen). Guru Besar adalah capaian tertinggi dalam karir seorang dosen. Banyaknya guru besar juga mengambarkan kualitas dari pada pendidikan di setiap universitas, hal ini juga yang melatarbelakangi Fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau untuk memfasilitasi dosen-dosen yang punya potensi untuk mencapai guru besar dalam kegiatan ‘ACADEMIC WRITING’.

Dekan Fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Dr. Jamaluddin, M.Us menjelaskan dalam sambutannya bahwa kegiatan ini diharapkan berlanjut setiap tahunnya, sehingga Fakultas Ushuluddin bisa melahirkan Profesor Profesor yang handal dan berkualitas. Sehingga Fakultas Ushuluddin kedepan menjadi Fakultas yang Unggul dan menjadi penopang UIN yang Gemilang dan Terbilang.

Ketua panitia, Dr. Rina Rehayati yang juga selaku Wakil Dekan Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga menyatakan kebahagiaannya kegiatan ini bisa terlaksana. Harapannya kegiatan ini menjadi semangat bagi para dosen dalam menulis, sehingga lahirlah Profesor baru di Fakultas.

Kegiatan Academic Writing ini dilaksanakan di Harau, Kabupaten 50 Kota, Sumatera Barat. Kegiatan ini dilaksanakan dengan sistem Full Board dimana peserta dikarantina selama 3 hari. Dalam masa karantina tersebut, para peserta terdiri dari Dosen Lektor Kepala yang ada di Fakultas Ushuluddin dan beberapa dosen dari kampus lain diberi materi bagaimana menulis yang baik dan bisa menembus Scopus.

Narasumber kegiatan ini adalam Dr. Muhammad Mustaqim, M.M yang berasal dari IAIN Kudus. Dalam paparannya, mustaqim menjelaskan pentingnya memahami trik dan strategi dalam menulis artikel. Beliau juga menjelaskan bagaimana mengetahui jurnal-jurnal yang predator dan tidak, juga bagaimana dalam menentukan judul sebuah artikel agar orang tertarik, serta menulis keyword yang baik.

Dr. Hasbullah, M.Si yang juga selaku Dosen Fakultas Ushuluddin juga diminta memberikan masukan dan arahan bagaimana bisa menulis artikel tembus Scopus. Beliau memberikan masukan agar jangan takut mensubmit artikel di Scopus, ditolak direject itu hal yang biasa dalam menulis, siapkan saja mental untuk berani menulis dan mensubmit.

Semoga kegiatan Academic Writing ini bisa terus berlanjut setiap tahun agar lahir Guru Besar baru.

 

penulis: azmi