Tafsir Hadits Internasional Saring Mahasiswa Berpotensi

   Salah satu ikon utama Fakultas Ushuluddin adalah kelas Tafsir Hadits Internasional (THI). Disebut dengan internasional dikarenakan bahasa pengantar dalam perkuliahan menggunakan bahasa Arab dan Inggris, begitu juga dengan tugas akhir mereka (skripsi). Oleh karena itu, mahasiswa yang masuk atau kuliah di kelas THI adalah orang-orang yang memiliki kemampuan akademik dan juga bahasa, baik lisan maupun tulisan. Kelas internasional ini diadakan dengan tujuan mempersiapkan calon ilmuwan muslim masa depan yang memiliki kemampuan yang mumpuni dalam bidang keislaman. Mengingat sumber-sumber ajaran Islam berasal dari bahasa Arab, maka untuk memahaminya dengan baik diperlukan keahlian bahasa. Di samping itu juga mempersiapkan putera-puteri bangsa yang dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi di luar negeri.

Pada tahun akademik 2015/2016 Prodi Ilmu al-Qur’an dan Tafsir menerima mahasiswa baru sebanyak 138 orang. Dari mahasiswa yang masuk ke Prodi inilah selanjutnya dilakukan test untuk menyaring mahasiswa yang memiliki kemampuan untuk mengikuti kuliah di kelas tersebut. Minat mahasiswa untuk masuk ke kelas THI cukup tinggi. Hal ini dapat dilihat dari peserta test masuk kelas THI sebanyak 64 orang. Dari 64 orang calon mahasiswa THI yang ikut test tersebut hanya diterima sebanyak 20 orang (1 kelas). Jumlah mahasiswa yang kuliah di kelas THI memang terbatas mengingat kelas ini mendapat bantuan atau subsidi dari UIN Suska Riau.

Untuk mendapatkan mahasiswa yang berkualitas Fakultas Ushuluddin melakukan seleksi atau test masuk THI yang dilakukan selama dua hari, yaitu dari tanggal 25 sampai 26 Agustus 2015. Test tersdiri dari dua bentuk, yaitu test tertulis dan test lisan. Test tertulis untuk menguji kemampuan bahasa Arab dan Inggris. Sedangkan test lisan untuk menguji kemampuan lisan bahasa arab dan Inggris dan juga hafalan (tahfidz) al-Qur’an. Sumber daya yang melakukan test tersebut semuanya berasal dari Fakultas Ushluddin dan mereka adalah orang-orang yang pakar dalam bidangnya. Tim penguji tersebut terdiri dari 5 (lima) orang, yaitu; Dr. Khairunnas Jamal, M.Ag, Dr. Agustiar, M.Ag, Drs. Iskandar Arnel, MA., Ph.D, Nixon, Lc.,M.Ag, dan Usman, M.Ag.

Kontributor :  Hasbullah